Pesan error sering kita abaikan apa yang ada di dalamnya. Intinya ada sesuatu yang tidak berjalan dengan benar. Mulailah dari sekarang, kita ubah hal tersebut. Pahami pesan error-nya, dan perbaiki!
Seperti halnya HDku, pasti kalian pernah "disapa" oleh pesan error "There Was a problem sending the command to the program.", kan? atau pesan error yang lainnya seperti "Windows cannot find the file. Make sure you typed the name correctly, and then try again." atau ada lagi seperti "Cannot find the file (or one of its components). Make sure the path and filename are correct and that all required libraries are available." Pada artikel kali ini, HDku akan membahas dan mencoba memberikan solusi terkait problem tersebut.
There was a Problem Sending the Command to the Program
Apa penyebabnya?Sebenarnya mungkin tidak terlalu menarik apa penyebabnya, tetapi setidaknya kita tahu asal muasal atau akar dari permasalahan ini. Masih mau tahu apa penyebabnya? OK, silakan disimak baik-baik (hehe). Siapa tahu nanti malah bisa lebih paham, dan ketika mendapati pesan error yang lain, dapat mengatasi sendiri permasalahan tersebut.
Berdasarkan artikel dari Microsoft KB permasalahan ini terjadi karena sebuah fitur yang disebut Dynamic Data Exchange (DDE). DDE adalah tipe komunikasi protokol yang digunakan oleh Windows untuk membuka sejumlah tipe file (filetypes). Protokol ini untuk mengomunikasika antara sumber dan target program.
Mekanisme DDE tersebut digunakan untuk mencegah terbukanya program (instance-red) ketika program yang sama tengah terbuka/berjalan. Simple-nya, DDE membantu Windows dalam menjaga resources sehingga performa komputer pun tetap stabil.
Tuh, kan mbosenin. Yakin deh kalau banyak yang menguap kalau ini dijadikan materi pelajaran di sekolah. Hoamh.. Tidur dulu ah..
Eh, lanjut yah? Maaf.. hehe..
Solusi PermasalahanBertele-tele banget ya? HDku hanya sekadar berbagi, solusi, juga informasi. Kaya peribahasa gitu deh.. hehe..
Lanjut...
Solusi Pertama1. Buka salah satu program Microsoft Office (misalnya MS. Excel), kemudian klik File-Excel Options-Advanced.
3. Setelah itu, tutup MS. Excel, lalu buka lagi. Masuk lagi ke Excel Options (cara seperti langkah sebelumnya), kemudian hilangkan tanda centang pada "Ignore other applications that use Dynamic Data Exchange (DDE)" tadi, kemudian tutup dan buka lagi MS. Excel.
The problem fixed.
Solusi KeduaJika solusi di atas tetap tidak menyelesaikan problem, coba cara berikut. Singkatnya, kita membuat agar tipe file tersebut dibuka dengan program MS. Office, tetapi melalui Open With.
1. Klik kanan pada file office (excel, word, ppt, dll) kemudian pilih "Open With".
3. Setelah itu, muncul kotak dialog Open With. Di sini, kita masuk ke folder C:\Program Files\Microsoft Office\Office... kemudian pilih file yang berekstensi .exe. WINWORD.EXE untuk MS. Word; EXCEL.EXE untuk MS. Excel; POWERPNT.EXE untuk MS. Powerpoint. kemudian klik Ok.
Pastikan pilihan Always use this application for this file type sudah dicentang.
4. Selesai. Harusnya sudah teratasi problemnya. :D
Solusi KetigaKadang, problem seperti ini muncul karena Run as administrator pada aplikasi tersebut, telah diaktifkan. Dan hal ini seharusnya di-nonaktifkan.
Bagaimana cara menonaktifkannya? Lakukan langkah-langkah berikut.
1. Buka Start Menu (pada Windows 7), atau Start Screen (pada Windows 8 atau yang terbaru) kemudian cari shortcut aplikasi yang bermasalah tersebut (MS. Word, Excel, PowerPoint).
2. Setelah ketemu, klik kanan kemudian pilih Properties.
3. Kemudian muncul sebuah kotak dialog. Pada kotak dialog tersebut, klik Compatibility, kemudian hilangkan tanda centang pada pilihan Run this program as administrator.
Solusi KeempatAtau kalau tidak mau ribet, silakan repair Microsoft Office dengan melakukan langkah-langkah berikut.
1. Buka Control Panel kemudian klik Programs and Features.
2. Klik Microsoft Office, kemudian pilih Change.
3. Setelah itu, klik Repair dan terakhir klik Continue.
Hal ini akan memperbaiki problem tersebut.
Credit: AskVG